Demikian disampaikan oleh Dirjen Migas Evita Herawati Legowo seperti dikutip dari situs Direktorat Jenderal (Ditjen) Migas, Kamis (29/9/2011).
"Mudah-mudahan dalam 2 sampai 3 tahun ini, kita bisa develop (mengembangkan) gas tersebut," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Evita mengatakan juga terus memantau perkembangan Lapangan gas Tangguh di Papua. Menurut Evita, pengembangan dari Lapangan Tangguh untuk train 1 dan 2 berjalan lancar serta telah menghasilkan gas. Ke depan, direncanakan akan dibangun train 3 dan 4 yang paralel dengan pembangunan pabrik petrokimia.
"Untuk train 3 dan 4 akan dikerjakan sesecara paralel antara train 3 dan 4 dengan kompleks petrokimia," kata Evita.
Evita menjelaskan, pada saat ini pemerintah masih dalam taraf memastikan potensi gas di lapangan tersebut. Diharapkan pada awal tahun depan, sudah dapat diketahui kapan pembangunan train 3 dan 4 serta pabrik petrokimia dapat dimulai.
(dnl/dnl)