Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Asosiasi Pemasok Energi dan Batubara Indonesia (Aspebindo) Ferry Juliantono kepada detikFinance, Kamis (27/10/2011).
"Anggota kami siap. Tahun depan target produksi batubara kami kira-kira sekitar 60 juta ton," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aspebindo merupakan asosiasi perusahaan batubara baru yang anggotanya ada di 7 provinsi di Indonesia. Asosiasi perusahan skala kecil dan menengah batubara ini mempunyai anggota sebanyak 100 perusahaan.
"Perusahaan seperti kamilah yang pada kenyataannya sebagai contoh hampir dua per tiga atau dari seluruh pasokan batubara kepada PLN atau ekuivalen dengan kurang lebih puluhan juta ton dihasilkan dari perusahaan seperti kami," kata Ferry.
Di tempat terpisah, Direktur Energi Primer PLN Nur Pamudji mengatakan kebutuhan batubara PLN tahun depan naik sekitar 30% dari kebutuhan tahun ini.
Kenaikan kebutuhan batubara ini karena proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) 10 ribu megawatt (MW) serta PLTU Tanjungjati B III dan IV beroperasi penuh tahun depan.
"Juga ada tambahan PLTU Kanci Cirebon 600 MW dan PLTU Paiton 800 MW," tukas Nur Pamudji.
(dnl/hen)