Tambah Jenis Obat, Enseval Bidik Penjualan Rp 12,24 Triliun

Jakarta - PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT), anak usaha PT Kable Farma (KBLF) membidik pertumbuhan penjualan 20% di 2012, menjadi Rp 12,24 triliun, seiring kerja sama distribusi produk dengan PT Abbot Indonesia.

Menurut Direktur EPMT Budi Dharma, kerja sama dengan Abbot membuat produk yang perseroan pasarkan bertambah luas. Sebelum Aboot, PT Beierdoff juga mempercayakan Enseval menambah area distribusi. Selain kerja sama distribusi, Erseval juga mengelola sistem logistik Abbot.

Hingga akhir 2011, perseroan percaya diri akan meraih penjualan Rp 10,2 triliun, naik dari periode sebelumnya RP 9,71 triliun. Dengan target 20% tahun depan, maka penjualan di 2012 bisa mencapai Rp 12,24 triliun. Pertumbuhan 20% juga akan terjadi pada laba bersih.

Erseval juga siap memperluas kapasitas gedung, dalam upaya peningkatan kualitas pelaynan dan perluasan infrastruktur di cabang-cabang perseroan. Kota-kota baru sebagai area distribusi juga telah ditambah.

Pengembangan bisnis lain, diantaranya membangun RDC untuk pelayanan logistik, dan sistem teknologi informasi. Strategi ini dilakukan dalam dua tahun ke depan. "Kami membangun outlet lebih dekat dengan konsumen. Kami juga ingin membangun depo di Sukabumi dan Karawang," paparnya di Jakarta, Selasa (8/11/2011).

Hingga triwulan III penjualan perseroan sudah mencapai Rp 7,31 triliun. Penjualan naik 37% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara laba juga ikut naik menjadi Rp 175 miliar, hingga akhir September 2011.

(wep/ang)