Bursa Global & Asia Dorong IHSG Menguat 9 Poin

Bursa Global & Asia Dorong IHSG Menguat 9 Poin

- detikFinance
Jumat, 30 Des 2011 09:36 WIB
Bursa Global & Asia Dorong IHSG Menguat 9 Poin
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 9 poin disemangati bursa Asia dan Global. Investor cukup bersemangat di perdagangan terakhir tahun 2011 ini.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah di posisi Rp 9.160 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di Rp 9.120 per dolar AS.

Pada perdagangan preopening, IHSG naik tipis 9,465 poin (0,24%) ke level 3.818,237. Sedangkan Indeks LQ 45 menguat 2,387 poin (0,35%) ke level 673,494.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Membuka perdagangan terakhir di tahun ini, Jumat (30/12/2011), IHSG menguat tipis 8,993 poin (0,24%) ke level 3.817,765. Indeks LQ 45 naik tipis 2,605 poin (0,39%) ke level 673,712.

Hingga pukul 9.35 waktu JATS, IHSG masih bergerak tipis, naik 7,189 poin (0,19%) ke level 3.815,961. Sementara Indeks LQ 45 menguat tipis 1,773 poin (0,26%) ke level 672,880.

Kemarin, IHSG berhasil rebound 39 poin akibat perburuan saham-saham yang sudah murah. Indeks menjadi yang naik paling tinggi di Asia dan berhasil menembus level 3.800.

Sentimen positif datang dari Wall Street yang kembali menguat sekitar 1% berkat data yang memberikan sinyal trend positif pada perekonomian. Investor melupakan sejenak perkembangan krisis Eropa yang masih tak menentu.

Hal ini berimbas ke pergerakan bursa-bursa Asia yang mayoritas menguat. Hanya bursa saham Singapura yang masih ketinggalan di zona merah.

Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi ini:

  • Indeks Komposit Shanghai naik 14,52 poin (0,67%) ke level 2.188,08.  
  • Indeks Hang Seng menguat 72,58 poin (0,39%) ke level 18.470,50.  
  • Indeks Nikkei 225 bertambah 28,22 poin (0,34%) ke level 8.427,11.  
  • Indeks Straits Times turun 6,33 poin (0,24%) ke level 2.666,45.  

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka melemah di posisi Rp 9.160 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di Rp 9.120 per dolar AS.

(ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads