Gita Wirjawan Rogoh Rp 6 Miliar Agar TOEFL PNS-nya 600

Jakarta - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menganggarkan Rp 6 miliar untuk menyukseskan 'Gerakan TOEFL 600' di tahun 2012. Jika dihitung, per orang PNS dialokasikan anggaran Rp 5 juta per tahun dengan jumlah PNS 1200 orang.

"Untuk peningkatan bahasa ini kita sediakan Rp 6 miliar untuk gaji guru dan biaya tes untuk tahun ini," kata Sekjen Kementerian Perdagangan Ardiansyah Parman di kantornya Jl. Ridwan Rais, Jakarta, Senin (02/01/2012)

Ia juga mengatakan bahwa tanggal 10 Januari nanti sampai akhir bulan akan di adakan tes TOEFL awal kepada 1200 pegawai untuk memetakan pengelompokan.

"Setelah selesai pemetaan, pelatihannya akan di adakan mulai awal Februari. Yang sudah 600 keatas sudah oke, tidak usah ikut lagi. Yang ikut hanya 599 ke bawah," katanya.

Pelatihan ini akan dilakukan setiap jam 07.00 pagi sampai 08.30 pagi selama 3 tahun kedepan dan minimal 3 bulan sekali akan diadakan tes TOEFL untuk kembali menyaring para pegawai.

"Program untuk 1200 pegawai ini kita lakukan selama 3 tahun dan minimal 3 bulan sekali diadakan tes TOEFL. Kita juga punya pegawai yang sudah diatas 600 skornya, 12 orang saja. Di atas 500 udah lebih dari 150 orang dari total pegawai 3000 orang," katanya.

Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mulai 2012 berencana akan meningkatkan jumlah pegawainya yang menguasai bahasa asing, terutama Bahasa Inggris, melalui pencapaian skor TOEFL di atas 600. Tahap awal akan diberlakukan untuk 1.000 pegawai termasuk pejabat teras atas dari 3000-an lebih PNS di kemendag.

Rencananya kebijakan ini hanya diprioritaskan hanya kepada para PNS muda, sementara PNS yang masuk katagori eselon I akan dikecualikan. Gita akan melakukan pendidikan dan pelatihan khusus untuk mencapai target tersebut, seperti yang pernah ia lakukan di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

(hen/hen)