Berdasarkan peraturan setempat, semua konsesi tambang yang mendapat izin eksploitasi harus menyerahkan 10% sahamnya secara cuma-cuma kepada Pemerintah Mauritania termasuk juga hasil produksinya.
Selain itu, Pemerintah Mauritania juga berhak untuk membeli tambahan 10% saham di konsesi tambang tersebut dengan harga sesuai kesepakatan antara kedua belah pihak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan, sepanjang tahun 2012 ini, anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) itu menargetkan produksi bijih besi sebanyak 600.000 ton. Angka ini diperkirakan terus naik dan mencapai 1 juta ton di 2014.
Pada perdagangan hari ini, hingga pukul 10.04 waktu JATS, harga saham BRMS stagnan di Rp 580 per lembar. Sahamnya baru ditransaksikan tiga kali dengan volume 71 lot senilai Rp 20,945 juta.
(ang/ang)











































