CEO Leads Property Hendra Hartono mengatakan saat ini harga apartemen super mewah di Jakarta berada dikisaran harga Rp 26-35 juta per meter persegi. Ia mencatat populasi apartemen segmen ini hingga akhir 2011 adalah 6%, atau sekitar 4.829 unit dari total suplai 82.000 unit apartemen di Jakarta.
"Sementara pertumbuhan pasokannya sejak tahun 2007-2011 adalah berkisar 10% per tahun," katanya dalam keterangan tertulisnya, yang dikutip detikFinance, Senin (20/2/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apartemen kelas atas yang sedang dibangun antara lain The Windsor-Luxury Apartment yang dikembangkan oleh Pondok Indah Group di kawasan Puri Indah Kembangan Jakarta Barat. Harga apartemen strata title (jual) itu ditawarkan rata-rata Rp 20 juta per meter persegi.
Di lokasi yang sama Lippo juga menawarkan apartemen kelas ini yaitu di kawasan terpadu The St. Moritz Penthouses & Residences, Puri Indah, Jakarta Barat. Misalnya New Ambassador Suite Tower yang menjadi tower ke-5 ditawarkan hingga Rp 7 miliar. Apartemen lain seperti Casa Grande Residence Kasablanka yang digarap oleh Pakuwon Grup dibanderol Rp 18-19 juta per meter persegi, dan lain-lain.
Sementara itu dari catatan Colliers International, secara umum selama 2011 pengembang properti yang paling aktif membangun hunian apartemen adalah Agung Podomoro yang mencapai 47% mencakup proyek antaralain Central Park, Royal Mediteria di Podomoro City Superblok.
Urutan kedua adalah Lippo Karawaci yang mengambil porsi 16%, diantaranya membangun Kemang Village. Kemudian disusul oleh Agung Sedayu Grup, Pikko 11%, Intiland%, Gapura dan Anggada masing-masing 4% dan lain-lain.
Dari sisi sebarannya wilayah Jakarta Barat masih yang terbanyak berdirinya apartemen yang mencapai 36%, Jakarta Selatan 29%, Jakarta Utara 18%, Jakarta Timur 9%, CBD (segitiga emas) dan Jakarta Pusat masing-masing 4%.
(hen/ang)











































