Berdasarkan catatan detikFinance bunga acuan FLPP BTN untuk KPR Tapak (landed house) sebelumnya berada di level 8,15-8,5%, dengan nilai KPR Rp 50-80 juta, dan bunga 9,25-9,9% untuk KPR susun dengan nilai Rp 90-135 juta.
"BTN sudah sepakat dengan suku bunga FLPP 7,25%,"kata Deputi Pembiayaan Kemenpera Sri Hartoyo kepada detikFinance, Selasa (21/2/2012)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) membidik penyerapan KPR rumah subsidi atau FLPP sebanyak 40.000 unit sepanjang 2012. Setelah mereka juga menyepakati besaran bunga KPR FLPP sebesar 7,25%.
Bagi konsumen yang mendapat fasilitas kredit rumah melalui FLPP, selain mendapat bunga lebih rendah, konsumen pun akan mendapat buka yang tetap hingga 15 tahun. Sehingga dengan demikian besaran cicilan yang harus dibayarkan konsumen tetap hingga lunas. Hal ini karena pemerintah menempatkan dana murah kepada bank peserta FLPP.
(hen/dnl)











































