"Bank Mutiara memang sedang mengkaji subdebt tersebut. Besarannya paling tidak Rp 500 miliar," kata Direktur Utama Bank Mutiara, Maryono kepada detikFinance di Jakarta, Jumat (24/2/2012).
Maryono mengatakan pihaknya belum bisa memastikan lebih jauh kapan rencana ini bisa dilakukan. "Setelah kajian selesai maka akan kami sampaikan. Paling tidak semester kedua akan diterbitkan," tuturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Diharapkan dengan penerbitan ini bisa menambah 2% sampai 4% posisi CAR perseroan," terang Maryono.
(dru/ang)











































