"Kita cuma punya 1 skenario yaitu skenario yang subsidi energinya Rp 225 triliun," ujarnya saat ditemui di sela Sidang Paripurna DPR RI, Jakarta, Jumat (30/3/2012).
Untuk itu, Agus Marto berharap DPR RI dapat mendukung opsi tersebut. Pasalnya, hanya opsi inilah yang dapat menyelamatkan fiskal negara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, sidang paripurna terkait penentuan kebijakan kenaikan harga BBM masih berlangsung. Sidang diskors untuk proses lobi para fraksi untuk menentukan apakah akan disetujui adanya penambahan pasal 6a yang memberikan fleksibiltas kepada pemerintah untuk menentukan harga BBM bersubsidi.
(nia/dru)