"Saya kira tahun depan akan tetap ada, tetapi berapa D3 yang buka atau D1 yang buka, tergantung permintaan eselon 1 Kemenkeu nantinya," ujar Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) Kemenkeu Kamil Sjoeib kepada detikFinance, Minggu (30/9/2012).
Menurut Kamil, meskipun banyak isu negatif mengenai lulusan STAN terkait kasus korupsi aparat Ditjen Pajak yang merupakan lulusan STAN, seperti Gayus Tambunan, masih banyak lulusan STAN yang berikan kontribusi sangat besar bagi negara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menjaga kualitas lulusan STAN, Kamil menyatakan ada tambahan pendidikan untuk mereka yang akan masuk dunia kerja.
"Kita sekarang ada diklat pembentukan karakter, nilai Kemenkeu, kode etik, kita tambahkan. Terutama ketika mau jadi pegawai karena itu basic training," ujarnya.
Selain memenuhi kebutuhan pegawai Kemenkeu, Kamil menambahkan para lulusan STAN ini dapat juga diambil oleh kementerian/lembaga lain.
"Tahun ini 1.607 sudah diprogram masuk tahun ini, ini yang diwisuda tahun lalu. Tahun depan kita coba lagi, tahun depan masih ada wisuda banyak, tergantung penyerapannya bagaimana. Kalau ada k/l mau kita kasih, tapi ditanggung di sana," pungkasnya.
(nia/dru)