Posco dan Bakrie Garap Tambang Batu Bara Rp 27 Triliun

Seoqwipo - Pohan Steel Corporation (Posco) dan mitranya, DH Energy dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) siap melanjutkan investasi tambang batu bara senilai US$ 3 miliar atau Rp 27 triliun, paska pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) mulut tambang di Pendopo, Sumatera Selatan selesai dibangun.

"Tidak hanya membangun PLTU saja, tapi sampai memanfaatkan tambang yang belum dieksploitasi. PLTU Sumsel-6 akan memberikan kontirbusi kepada pertumbuhan ekonomi," kata salah satu Direktur Posco, Yong Hee Cho di Jeju International Convention Center, Seogwipo, Pulau Jeju, Korea Selatan, Jumat (12/10/2012).

Nilai investasi dari tambang batu bara ini diperkirakan mencapai Rp 2,7 triliun. Selain berkontribusi terhadap pertumban ekonomi Indonesia, investasi ini juga membuka banyak lapangan kerja.

Persiapan konstruksi tambang diperkirakan mampu menyerap 3.000 tenaga kerja. Sedangkan saat tambang beroperasi, akan ada penambahan tenaga kerja total 5.000 orang secara tidak langsung.

Sedangkan dalam pembangunan PLTU, Posco, BUMI, ataupun DH Energy membutuhkan 5.000 tenaga kerja, plus 500 karyawan secara tidak langsung saat pembangkit listrik ini beroperasi.


(ang/wep)