Hal ini diungkapkan oleh Project Manager Debindo Titi Aris, selaku penyelenggara gelaran pameran ini kepada detikFinance, di JCC, Jakarta Kamis (25/10/12). "Tahun lalu kita sekitar Rp 1,2 triliun, yang Mei lebih bagus sekitar Rp 2 triliun lebih, dan tahun ini minimal naik 20%," ungkap Titi.
Ia meyakini, target itu akan tercapai mengingat animo pengunjung yang datang ke pameran ini semakin menunjukkan tren yang positif dari waktu ke waktu. "Kita harapkan lebih sih dari tahun sebelumnya, tapi lihat dari animo pengunjung mereka antusias sekali. Pas opening rame," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara terpisah, Sales Excecutive Grand Depok City, Joniris pun mengatakan hal senada. Hingga 5 hari pameran ini digelar, total penjualan rumahnya sudah mencapai Rp 20 miliar. "Target kita Rp 45 miliar sampai tanggal 28," katanya.
BNI REI Expo 2012 merupakan pameran realestat yang tidak biasa karena digelar serentak di 20 kota di Indonesia mulai 20-28 Oktober 2012. Karena baru dilakukan pertama kali dalam sejarah, maka Museum Rekor Indonesia (MURI) mengkategorikan BNI-REI Expo 2012 sebagai perhelatan yang luar biasa dan layak mendapatkan piagam MURI.
Pameran ini diikuti oleh 125 pengembang perumahan dan apartemen di 135 lokasi strategis. Harga yang ditawarkan bermacam-macam. Mulai dari harga rumah bersubsidi yaitu Rp 80 jutaan hingga miliaran rupiah.
(zul/hen)