Terpangkas 17 Poin, IHSG Terpuruk Sendirian di Asia

Sesi I

Terpangkas 17 Poin, IHSG Terpuruk Sendirian di Asia

- detikFinance
Kamis, 10 Jan 2013 11:41 WIB
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 17 poin menyusul tekanan jual akibat aksi ambil untung. Indeks mengalami anomali jika dibandingkan dengan bursa-bursa lainnya di Asia yang kompak menguat.

Mengawali perdagangan, IHSG dibuka bertambah 7,987 poin (0,18%) ke level 4.370,915 mengakhiri koreksi dua hari. Aksi beli selektif di saham-saham unggulan berhasil mendorong indeks ke zona hijau.

Saham-saham unggulan sempat penopang penguatan indeks sampai ke posisi tertingginya di 4.346,996. Saham-saham lapis dua menjadi pemberat gara-gara terkena aksi ambil untung membuat indeks jatuh lagi ke zona merah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (10/1/2013), IHSG terpangkas 17,153 poin (0,39%) ke level 4.345,775. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 4,595 poin (0,62%) ke level 740,013.

Pelaku pasar masih menanti pengumuman tingkat suku bunga acuan alias BI Rate oleh Bank Indonesia (BI) siang ini. Beberapa aksi ambil untung terjadi meski tidak seramai kemarin.

Investor asing secara pelan tapi pasti mulai melepas saham, berbeda dengan kondisi sepekan terakhir yang terus menanamkan dananya di saham-saham.

Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 78.848 kali pada volume 1,925 miliar lembar saham senilai Rp 2,209 triliun. Sebanyak 92 saham naik, sisanya 115 saham turun, dan 104 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia kompak menguat di teritori positif menjelang pertemuan Bank of Japan yang diprediksi akan menelurkan kebijakan baru untuk menggenjot ekonomi Jepang.

Berikut kondisi buras-bursa di regional hingga siang hari ini:

  • Indeks Komposit Shanghai menguat 10,48 poin (0,46%) ke level 2.285,82.  
  • Indeks Hang Seng naik 200,99 poin (0,87%) ke level 23.419,46.  
  • Indeks Nikkei 225 menanjak 97,03 poin (0,92%) ke level 10.675,60.  
  • Indeks Straits Times bertambah 11,82 poin (0,37%) 3.232,23.  

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Bukit Asam (PTBA) naik Rp 250 ke Rp 16.050, Multi Prima (LPIN) naik Rp 250 ke Rp 7.000, (IBST) naik Rp 150 ke Rp 5.350, dan (BAEK) naik Rp 150 ke Rp 1.150.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 500 ke Rp 63.000, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 300 ke Rp 41.400, Semen Indonesia (SMGR) turun Rp 250 ke Rp 15.450, dan Indocement (INTP) turun Rp 250 ke Rp 21.650.

(ang/dru)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads