Ini dilaporkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikutip detikfinance pada Kamis (2/5/2013)
Pada rinciannya importasi jagung tampak rutin dilakukan. Seperti pada bulan Januari, impor jagung terjadi 335 ribu ton atau US$ 102,2 juta, Februari sebesar 273 ribu ton atau US$ 85,2 juta dan Maret yang mencapai 133 ribu ton atau US$ 41,5 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Brazil ikut memberikan andil terhadap impor jagung dimana volume impor dilaporkan sebesar 45 ribu ton atau US$ 14,7 juta. Kemudian Paraguay yang mengekspor jagung ke dalam negeri sebesar 8500 ton atau US$ 2,7 juta.
Impor jagung juga dilakukan dari negara Argentina sebesar 2401 ton atau US$ 862 ribu. Selain itu ada Amerika Serikat dengan volume impor 892 ton atau US$ 691 ribu dan komulatif beberapa negara lainnya sebesar 2.716 ton atau US$ 1,24 juta.
(ang/ang)