CEO dari induk pabrik pesawat Airbus, Eurocopter, Eurofighter GmbH dan ATR ini menggambarkan bila membandingkan Indonesia dengan negara yang berukuran relatif sama, seperti Brasil, terdapat perbedaan jumlah kepemilikan yang cukup signifikan.
Menurut Thomas jumlah helikopter sipil di Negeri Samba tersebut mencapai ribuan unit, sementara Indonesia hanya ratusan saja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertemuan Dahlan dengan Thomas terkait rencana BUMN PT Dirgantara Indonesia bersama EADS, akan menggenjot pengembangan helikopter. Hal ini sejalan dengan pangsa pasar yang besar. Saat ini, Dirgantara Indonesia telah memproduksi 2 jenis helikopter yakni tipe Superpuma dan Bell 412EP.
(feb/hen)