OJK Pede Ekonomi Domestik dan Global Tahun Ini Membaik

OJK Pede Ekonomi Domestik dan Global Tahun Ini Membaik

Dewi Rachmat Kusuma - detikFinance
Kamis, 02 Jan 2014 09:41 WIB
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis kondisi perekonomian baik domestik maupun global akan membaik di tahun ini.

Keyakinan tersebut mendorong pihaknya percaya diri jika perkembangan industri keuangan Indonesia baik pasar modal, perbankan, maupun Industri Keuangan Non Bank (IKNB) akan lebih baik di tahun-tahun mendatang.

"Indiktor-indikator ekonomi global dan domestik akan mengalami perbaikan," kata Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad saat sambutannya di acara Pembukaan Perdagangan Awal Tahun 2014, di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (2/1/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muliaman menjelaskan, sejak 31 Desember 2013 dengan beralihnya kewenangan industri perbankan dari Bank Indonesia (BI) ke OJK, membuat OJK telah lengkap dalam pelaksanaan fungsi dan tugasnya, tidak hanya pasar modal dan IKNB tapi juga perbankan.

"Semoga kita dapat mewujudkan bersama industri keuangan yang lebih sehat di masa yang akan datang," ujar dia.

Muliaman mengaku, selama 2013 banyak inisiatif yang dilakukan OJK baik dalam pengembangan infrastruktur, pendalaman pasar dan penguatan emiten.

"Ini untuk meningkatkan potensi industri keuangan Indonesia," katanya.

Muliaman menyebutkan, beberapa inisiatif yang bisa disampaikan adalah penyempurnaan base practices, sekuritisasi aset pasar modal yang lebih sehat, perizinan industri pasar modal, peningkatan likuiditas perdagangan saham melalui perubahan lot size dan fraksi harga saham.

Di bidang pendalaman pasar, Muliaman menyebutkan,pihaknya telah melakukan beberapa inisiatif dengan menyederhanakan prosedur penawaran umum dan pengembangan pasar obligasi, pendistribusian agen reksa dana dan penerapan e-channel yang bekerjasama denga SRO dan perusahaan efek dalam rangka sosialisasi pasar modal di Indonesia.

"Invetor Protection Fund baru saja diluncurkan mudah-mudahan bisa meningkatkan konfiden dalam berinvestasi di pasar modal," ujar Muliaman.

Selain itu, pihaknya juga melakukan penguatan emiten. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, OJK akan menyampaikan roadmap GCG.

"Ini untuk memenuhi prinsip-prinsip GCG seperti di berbagai negara terutama ASEAN. Kita menyiapkan manual untuk keperluan mengisi roadmap. Kita sudah memberikan award terutama emiten yang menerapkan GCG. Kami harap di 2014 bisa menjadi fondasi," tandasnya.

(drk/dru)

Hide Ads