Pemecatan pegawai seharusnya dilakukan secara tatap muka dengan PNS secara langsung. Parahnya, Gubernur Provinsi Rio Negro, Alberto Weretilneck, malah mengunggah sebuah video yang menjelaskan dalam rangka program penghematan anggaran pemerintah maka harus ada 170 PNS yang dirumahkan.
"Saya memutuskan untuk memangkas jumlah pegawai publik menjadi 50% saja... dan bagi mereka yang masih terus bekerja, gajinya akan dipotong 15%," kata sang gubernur dalam video tersebut seperti dikutip AFP, Kamis (30/1/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(ang/ang)











































