"Pada 1 Maret mudahan-mudahan kami bisa terbang," kata Direktur Utama Merpati Capt. Asep Ekanugraha saat jumpa pers di rumah makan kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (10/2/2014).
Rencananya, penerbangan awal ini akan diprioritaskan atau paling memungkinkan melayani rute umroh. Rute tersebut adalah Jakarta-Jeddah. Untuk penerbangan ini, akan dilayani oleh anak usaha Merpati bersama mitra KSO (kerjasama operasi) yakni PT Amagedon. Mitra ini nantinya menyediakan modal kerja dan armada sedangkan operasional dijalani oleh Merpati Aviation Service.
"Harapannya mitra KSO yang ke Jeddah. Akhir Februari atau awal Maret kita inginkan," jelasnya.
Terkait pembekuan sementara izin operasi (AOC), Merpati ketika siap terbang akan menghadap Kementerian Perhubungan selaku regulator. Karena terhitung awal Februari atau sejak berhentinya semua rute, Kemenhub membekukan AOC Merpati.
"Suspend (pembekuan izin) Kemenhub secara administrasi. Nanti kita evaluasi. Saat akan diluncurkan. Maka kita menghadap Kemenhub," terangnya.
(feb/dnl)











































