Saleh menuturkan, kerja sama tersebut adalah murni antar perusahaan. Tidak ada sedikit pun anggaran yang dikeluarkan pemerintah melalui APBN.
"Penandatanganan MoU itu murni private to private. Tidak ada campur tangan pemerintah, baik APBN atau BUMN," tutur Saleh dalam pesan singkatnya, Senin (9/2/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selama ini kunjungan seorang pemimpin negara mana pun ke luar negeri menyertakan delegasi para pengusaha nasional untuk bertemu dengan pengusaha di negara tujuan. Dari situ komunikasi terjalin dan ujungnya ada kerja sama strategis, seperti investasi dan lain-lain," papar Saleh.
Saleh mengatakan, produk yang dihasilkan antara kedua perusahaan ini nantinya produk mobil yang sama dengan principal atau Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM). Saleh juga tidak sepakat bahwa rencana ini disebut sebagai mobil nasional (mobnas).
"Yang bilang mobnas siapa?" tuturnya.
(zul/hds)