"Kapasitasnya 120 MW," kata Direktur Utama PLN, Sofyan Basir, ditemui Istana Negara, Kamis (3/12/2015).
Sofyan mengatakan, dengan daya sebesar itu, dapat menerangi banyak rumah bahkan setengah wilayah kota. Namun Sofyan tak menjelaskan luas kota apa yang dimaksud.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menambahkan, alasan disewanya kapal listrik ini, karena masih banyak daerah-daerah di Indonesia yang kekurangan listrik. Kapal ini rencananya akan diletakkan di perairan Amurang, Minahasa Selatan. Kapal listrik ini akan memasok wilayah Sulawesi Utara dan Gorontalo, yang saat ini sedang mengalami krisis listrik.
"Apalagi, daftar tunggu mereka banyak (daftar penyambungan listrik baru), banyak warga yang tadinya nggak punya kulkas beli kulkas, pasang AC juga, jadi kebutuhan listriknya juga meningkat cukup tinggi, itu nggak bisa kita penuhi sekarang ini, kalau sekarang belum bisa. PLN juga sendang membangun PLTU Minahasa 2 x 50 MW, itu 2-3 tahun lagi selesainya," tutup Sofyan.
(rrd/hen)