Berkaitan dengan laju inflsi, menurut Jokowi, pencapaian pertumbuhan ekonomi juga harus dibarengi dengan laju inflasi yang terkendali.
"Pertumbuhan ekonomi misalnya 5%, tapi inflasi 8%, tekor kita 3%. Hati-hati dengan inflasi. Punya uang tapi harganya mahal," ujar Jokowi dalam Munas IV Asosiasi DPRD Kabupaten se-Indonesia di Upperroom Hotel Pullman, Jakarta, Kamis (17/12/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hati-hati dengan Gini ratio, angkanya udah merah, 4,1. Saya dapat info dari World Bank (Bank Dunia), 1% rumah tangga Indonesia menguasai 50% kekayaan Indonesia," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Jokowi meminta DPRD bersama Pemda memberi perhatian khusus pada kondisi ketimpangan penghasilan itu.
"Ini daerah harus melihat, DPRD harus ikut mengawal," tutur Jokowi.
(hns/rrd)