Pemerintah tengah mempersiapkan studi jaringan kereta cepat tahap II rute Bandung-Semarang dan tahap III rute Semarang-Surabaya.
"Jadi Jakarta-Bandung, Bandung-Semarang, Semarang-Surabaya. Kira-kira begitu dan memang sampai Surabaya," ungkap Bambang Prihartono, Direktur Transportasi Bappenas di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (15/5/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Demand yang paling mungkin di situ. Dengan harapan nanti demand meningkat dan kita lanjutkan sampai ke Surabaya. Jadi memang bertahap, nggak bisa langsung," paparnya.
Operasional dari rute Jakarta-Bandung juga akan menjadi acuan bahwa proyek ini layak dilanjutkan atau tidak.
"Jadi gini kan bicara dengan swasta. Kalau swasta kan dari penumpang. Kalau tidak membaik mereka tidak berani investasi. Jadi selesai beroperasi, terjadi pertumbuhan regional baru Semarang dan terus ke Surabaya," terang Bambang.
Bila dilanjutkan, Bambang membuka peluang untuk investor baru masuk ke Indonesia, termasuk terhadap kontraktor yang akan menjalankan proyek.
"Bisa ganti. Pendanaan juga bisa. Nggak musti dari China, yang penting kan inline teknologinya," tukasnya. (mkl/feb)











































