Di supermarket tersebut tersedia berbagai produk-produk kebutuhan sehari-hari untuk kelas menengah atas. Setiabudhi Supermarket juga menjadi tujuan belanja para ekspatriat.
Hadirnya Setiabudhi Supermarket ditandai dengan penandatanganan perjanjian pokok dan PPJB di Balerea, Plaza Summarecon Bandung, Kota Bandung oleh Executive Director Summarecon Bandung, Hindarko Hasan dan Pemilik Setiabudhi Supermarket, Atjen Tanuwidjaja pada Jumat.
Rencananya Setiabudhi Supermarket Summarecon Bandung akan dibangun pada lahan seluas 5.000 meter persegi. Supermarket ini akan mengusung konsep futuristic lifestyle living market dilengkapi dengan area food court, home living, toko buku, barbershop, elektronik, butik, dan education center.
Komoditas bahan pangan berkualitas dari dalam dan luar negeri akan tersedia untuk memenuhi kebutuhan harian masyarakat. Tak lupa produk seperti sayur-sayuran, daging segar, dan bahan masakan dari berbagai negara akan dijumpai di sini.
Kehadiran Setiabudhi Supermarket adalah salah satu upaya yang dilakukan oleh Summarecon Bandung untuk terus mengembangkan kawasan berskala kota tersebut.Supermarket ini semakin melengkapi fasilitas lain yang sudah terlebih dahulu ada, mulai dari Rumah Sakit Santo Borromeus, Sekolah Islam Al Azhar, Sekolah Santo Aloysius, ITB Innovation Park, Summarecon Mall Bandung, Gerai Pelayanan Publik Kota Bandung, kawasan taman dan danau, gedung perkantoran, area komersial, dan tentunya hunian.
"Kami bersyukur hari ini telah dilaksanakan penandatanganan perjanjian antara Summarecon Bandung dengan Setiabudhi Supermarket. Setiabudhi Supermarket adalah supermarket dengan barang-barang kebutuhan sehari-hari dan lainnya serta pelayanan yang berkualitas dan memenuhi selera kelas menengah atas dan juga ekspatriat," ujar Hindarko, Jumat (4/12).
Hindarko mengatakan hadirnya Setiabudhi Supermarket di Summarecon Bandung sangat cocok dan tentunya akan memberikan nilai tambah bagi Summarecon Bandung atau Setiabudhi Supermarket.
Setiabudhi Supermarket
Setiabudhi Supermarket didirikan pada tahun 1970 berlokasi di Jalan Dr. Setiabudi Kota Bandung. Awalnya didirikan di sebuah warung kecil di pekarangan rumah, seiring berjalannya waktu usaha ini terus tumbuh dan berkembang menjadi toko yang lebih besar dan karena kualitas barang yang dijual semakin banyak dicari maka toko ini makin meluaskan bangunannya menjadi supermarket.
Ketika itu banyak warga negara asing yang tinggal di sekitar Jalan Dr. Setiabudi, maka produk-produk impor semakin diperlengkap. Setiabudhi Supermarket selama bertahun-tahun telah menjadi pilihan utama masyarakat, khususnya ekspatriat dan high-end consumer untuk mencari barang-barang kebutuhan impor berkualitas.
![]() |
Sementara itu Pemilik Setiabudhi Supermarket, Atjen Tanuwidjaja mengatakan alasan pihaknya bergabung dengan Summarecon Bandung adalah karena Summarecon Bandung dinilai sukses menjadi sebuah kawasan kota yang ramah, nyaman, strategis, dan didukung dengan akses yang mudah. Hal ini cocok dengan kualitas layanan dan produk Setiabudhi Supermarket. Pertimbangan lainnya adalah Bandung Timur kini mengalami perkembangan yang sangat pesat.
"Setiabudhi Supermarket Summarecon Bandung akan tetap mempertahankan konsep sebagai penyedia produk lokal dan impor berkualitas. Sejak awal berdiri, Setiabudhi Supermarket selalu berusaha membuat konsumen merasa nyaman seperti berada di rumah sendiri. Kami berharap bisa bersinergi dengan Summarecon Bandung untuk tumbuh dan berkembang bersama-sama," ungkapnya.
Pembangunan Setiabudhi Supermarket di Summarecon Bandung akan mengadaptasi segala fasilitas yang telah dijalankan dengan dilengkapi perkembangan teknologi digital untuk mengoptimalkan pelayanan.
Atjen mengatakan moto 'we are proud to serve you' akan selalu dijalankan demi kualitas pelayanan. Suasana belanja yang nyaman dan ditambah dengan konsep desain asri dan macam-macam barang serta kebutuhan lokal dan impor juga menjadi rencana Setiabudhi Supermarket Summarecon Bandung.
Summarecon Bandung
Sementara itu, Summarecon Bandung berlokasi di Kota Bandung bagian timur (Gedebage), kota terpadu ini dibangun di lahan seluas 300 hektare yang terdiri dari bangunan residensial dan komersial.
Setelah 5 tahun pengembangan, Summarecon Bandung telah membangun serta menjual lebih dari 1.000 unit rumah dan ratusan unit ruko dengan sarana dan infrastruktur pendukungnya.
Pengembangan Summarecon Bandung didukung dengan akses langsung dari exit Tol Gedebage KM149 Padaleunyi dan terhubung dengan Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR) dan rencana jaringan Tol Gedebage Garut Tasikmalaya. Summarecon Bandung juga bisa diakses dari Kereta Cepat Bandung yang stasiunnya dekat dengan Summarecon Bandung.
(adv/adv)