Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan swasembada beras, jagung, kedelai, dan gula dalam 3 tahun ke depan. Tugas ini dibebankan kepada Menteri Pertanian Amran Sulaiman, bila dalam 3 tahun tak tercapai maka Jokowi siap mencopotnya.
Jokowi telah memberikan target kepada Menteri Pertanian Amran Sulaiman selain swasembada, juga harus membangun irigasi jutaan hektar dengan anggaran Rp 15 triliun pada tahun depan. Perbaikan irigasi akan difokuskan di 11 provinsi penghasil pangan.
"Sudah hitung-hitungan, 3 tahun nggak swasembada, saya ganti menterinya. Yang dari fakultas pertanian bisa antre. Tapi saya yakin bisa, hitung-hitungannya ada. Jelas sekali. Konsentrasi 11 provinsi, rampung, sudah ada perhitungan," kata Jokowi dalam acara kuliah umum di Balai Senat Balairung UGM, Yogyakarta, Selasa (9/12/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Doakan, mudah-mudahan kita akan mengakselerasi program ini, dan bisa 3-4 tahun sudah ada swasembada. Padi, jagung, kedelai, gula," kata Amran di kantornya, Selasa (28/10/2014).
Menurutnya bila swasembada pangan tercapai, maka dampaknya bukan hanya Indonesia mandiri dan berdaulat dalam hal pangan. Namun kesejahteraan petani dalam negeri meningkat.
(hen/hds)