Prabowo 'Gandeng' Orang-orang Beken di HKTI

Prabowo 'Gandeng' Orang-orang Beken di HKTI

- detikFinance
Kamis, 21 Okt 2010 16:24 WIB
Jakarta - Hari ini Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) resmi dilantik. Dari sekian banyak nama yang masuk dalam BPO HKTI bermunculan nama-nama orang terkenal.

Berdasarkan susunan nama anggota BPO yang diperoleh detikFinance, Ketua umum BPO HKTI dipegang oleh M. Jafar Hafsah yang kini menjadi ketua fraksi Partai Demokrat di DPR-RI yang juga mantan Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian.

Sementara wakil ketua BPO dipegang oleh Fadel Muhammad yang kini Menteri Kelautan dan Perikanan, Mustafa Abubakar yang kini menteri BUMN.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekretaris BPO HKTI dipegang oleh Rokhimin Dahuri mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Wakil sekretaris BPO Umar Arsal Alhabsy.

Untuk anggota BPO terdapat 40 nama diantaranya Soleh Solahuddin mantan Menteri Pertanian, Tanri Abeng mantan Menteri BUMN, Sutarto Alimoeso Dirut Bulog sekarang, Ali Masykur Musa anggota BPK, Rini S. Suwandi mantan Menperindag, Peter F. Gontha pengusaha dan musisi, Ahmad Mubarok politisi Partai Demokrat, Ahmad Manggabarani mantan Dirjen Perkebunan Kementan.

Beberapa anggota DPR antaralain Anna Muawanah,Β  Akbar Faisal, Ahmad Basarah, Ahmad Muzani, Michael Wattimena.

Nama-nama beken lainnya yaitu. Anton Supit pengusaha unggas, Franciscus Welirang CEO Bogasari, Irwan Hidayat CEO Sidomuncul dan lain-lain.

Pada acara tersebut Prabowo selaku Ketua Umum HKTI menegaskan bahwa pengurus HKTI yang sah dan benar adalah hasil Munas HKTI VII tahun 2010 dimana yang telah memutuskan dirinya sebagai Ketua Umum HKTI. Ia juga menegaskan jika ada pihak lain yang mengatasnamakan HKTI itu sebuah kekeliruan.

Secara prinsip Prabowo membuka upaya duduk bersama kepada HKTI versi Oesman Sapta. Namun ia tak segan-segan melakukan langkah hukum jika sudah tak memiliki titik temu.

"Kalau perlu kita selesaikan melalui jalur hukum," katanya.

(hen/dnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads