Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) terus dekati PT Kertas Padalarang (Persero) dalam rangka membeli sebagian saham BUMN percetakan itu. Peruri masih dalam tahapan proses finalisasi terkait pembelian saham Kertas Padalarang.
"Saat ini masih dalam proses, dan sedang dilakukan finalisasi," ujar Kepala Seksi di Bidang Komunikasi dan Informasi, Heru Budi Cahyono kepada detikFinance di Jakarta, Kamis (3/3/2011).
Menurut Heru, akuisisi dilakukan terkait program sinergi sesama BUMN sebagaimana diarahkan oleh Kementerian BUMN. Ia mengatakan di tahun ini juga proses akuisisi akan selesai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Menteri BUMN Mustafa Abubakar menyempaikan tahun 2011 masih ada tiga BUMN lain yang akan diprivatisasi, yaitu PT Cambrics Primissima, PT Kertas Padalarang, dan PT Sarana Karya.
Privatisasi akan dilakukan melalui penjualan strategis (strategic sales) dengan target raupan dana Rp 340 miliar.
Dua di antara BUMN itu sudah ada yang menawar, seperti Cambrics Primissima akan dibeli oleh Gabungan Koperasi Batik Indonesia (GKBI) dan Kertas Padalarang oleh Perum Peruri. Sementara untuk Sarana Karya masih akan ditawarkan ke beberapa pihak.
"Rencana privatisasi yang murni diputuskan tambah 1 sebelumnya 3 akhirnya total tahun ini 4. Keempatnya ini yang jadi program 2011," kata Mustafa.
(dru/ang)











































