BP akan Teken Kontrak Penjualan LNG dengan K Power

Jakarta - BP Plc pada akhir Juli 2004 ini berencana menandatangani kontrak penjualan LNG kepada perusahaan Korea K Power sebanyak 600 ribu ton per tahun. Direncanakan pasokan ini akan mulai dilakukan pada tahun 2005 selama 20 tahun. Selain itu BP Plc juga berencana mendatangani kesepakatan jual beli gas lainnya kepada perusahaan AS Sempra sebanyak 3,7 juta ton. Demikian dikatakan Senior Vice President Tangguh LNG Lukman Mahfoedz ketika dihubungi wartawan, Jumat (2/7/2004)."Saat ini BP tengah melakukan finalisasi perjanjian dengan Sempra untuk mensuplai 3,7 juta ton per tahun pada Agustus ini. Selain itu pada akhir bulan ini kita akan tandatangani kesepakatan jual beli dengan K Power sebanyak 600 ribu ton," kata Lukman.Ditambahkan Lukman, pengiriman LNG ke Sempra oleh Indonesia merupakan kali pertama bagi Indonesia untuk memasok ke AS. LNG itu akan disuplai ke terminal impor Sempra di Costa Azul, Meksiko. "Dengan adanya sejumlah rencana tersebut dan realisasi jual beli LNG diharapkan akan mempercepat support lender untuk proyek Tangguh. Sejauh ini kita masih melakukan pembicaraan dengan lender dari Jepang dan JBIC," kata Lukman.BP Sendiri kemarin telah menandatangani perjanjian gas dengan Posco sebanyak 550 ribu ton LNG per tahun selama 20 tahun berlaku mulai 2005. Kontrak itu mencapai US$ 2 miliar. Tangguh sebelumnya juga telah memiliki komitmen untuk memasok Fujian, Cina sebanyak 2,6 juta ton per tahun. Sebelumnya dikatakan nilai keekonomian Tangguh akan tercapai jika telah memiliki komitmen sebesar 7 juta ton per tahun. Tangguh memiliki 14,4 triliun kaki kubik cadangan gas terbukti yang nantinya akan mampu menghasilkan 7 juta ton LNG per tahun dari dua train. Tangguh diperkirakan akan mulai beroperasi mulai awal 2008. (san/)