Marak Kebakaran, Permintaan Tabung Pemadam Api Naik

Jakarta - Banyaknya kasus kebakaran yang terjadi akhir-akhir ini membuat permintaan tabung pemadam kebakaran (fire extinguisher) mengalami kenaikan. Walaupun kenaikannya tidak siginifikan tetapi menggenjot keuntungan para penjual tabung.

"Penjualan naik tipis, saya juga tidak tau kenapa, mungkin banyak kebakaran kali ya, saya liat di TV," ungkap Alex Pemilik Toko Jaya Elektrik saat di temui detikFinance di Kawasan Manggarai, Jakarta, Jumat (24/08/12).

Alex menjelaskan kenaikan permintaan tabung pemadam kebakaran tidak signifikan khususnya tabung pemadam kebakaran ukuran 3 kg dan 6 kg. Untuk pembelian borongan biasanya dilakukan dengan sistem pemasanan karena stok barang tidak mencukupi. Tetapi jika pembelian per unit bisa langsung dibeli.

"Untuk kantor atau rumah? Biasanya kantor pesanannya banyak bisa lebih dari 10 dan itu dipesan dulu takut barang tidak ada, kalau rumah silahkan langsung beli aja. Memang ada penambahan penjualan rata-rata 2 unit tiap Minggu nya," katanya.

Toko Jaya Elektrik menjual tabung pemadam kebakaran ukuran 3 kg, 5 kg dan 6 kg dengan komposisi yang berbeda yaitu serbuk dan cair. Masing masing dijual dengan harga yang berbeda tergantung merek dan berat. Toko ini hanya menjual 2 merk yaitu ABC powder (made in Japan) dan VIKING (made in China).

Merek ABC Powder 3 kg (made in Japan) dibanderol dengan harga Rp 375.000/unit bahan serbuk, 6 kg dengan merk dan komposis yang sama dijual Rp 650.000. Sementara itu untuk merek China Viking 6 kg dijual dengan harga Rp.450.000/unit dengan komposisi serbuk, sedangkan berat 5 kg dengan merek yang sama dijual dengan harga Rp 750.000 dengan komposisi cair.


(hen/hen)