Kepala Biro Humas PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta Manpala Rega Chandra Gupta Sitorus mengatakan, pemerintah daerah yang menentukan harga tiket MRT nantinya. Namun berdasarkan kajian, rencananya tarifnya sekitar Rp 8.000-Rp 12.000/penumpang.
"Harga tiket itu kewenangannya pemerintah, pemerintah yang menentukan, tapi kemarin direncanakan sekitar Rp 8.000-Rp 12.000 per penumpang," kata Gupta ketika ditemui detikFinance di Kantornya, Wisma Nusantara, Thamrin, Jakarta, Selasa (28/8/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengembang proyek juga menjamin MRT ini bebas dari banjir, walaupun kawasan di atasnya terjadi genangan air.
"Pertama tembok masuk ke stasiun lebih tinggi sehingga air tidak akan masuk ke dalam, sementara di dalam terowongan juga aman tidak akan ada air banjir yang sampai masuk ke dalam," katanya.
"Kami juga meninggikan tembok masuk stasiun, seperti di kawasan Bendungan Hilir yang merupakan kawasan paling tinggi jika terjadi banjir, kami sudah ukur ketinggiannya, jadi air tidak sampai masuk ke dalam stasiun," tandasnya.
(hen/dnl)