Direktur Komersial Batavia Air Sukirno Sukarna mengaku, terjadi proses yang alot saat penilaian akhir oleh AirAsia untuk membeli Batavia Air. Hal tersebut menurutnya sebagai penyebab utama batalnya pembelian 76,95% saham Batavia oleh AirAsia Berhard senilai US$ 80 juta.
"Mereka akan melakukan auditing, mungkin di auditing tidak ada kesepahaman," kata Sukirno kepada detikFinance, Sabtu (13/10/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dihubungi secara terpisah, PresCom Indonesia Air Asia, Pin Haris mengaku porses akuisisi Batavia oleh AirAsia berjalan cukup alot. Menurutnya, belum ada keputusan final terkait rencana akuisisi 76,95% saham Batavia.
"Minggu depan sudah ada keputusannya," tambahnya kepada detikFinance.
Terkait informasi batalnya rencana akuisisi Batavia, Haris menjelaskan, pihaknya belum mau berkomentar lebih jauh. "Belum, masih ada pembicaraan," pungkasnya.
(feb/dnl)