Hal tersebut diungkapkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher) saat acara groundbreaking tol Cisumdawu di Sumedang, Kamis (29/11/12).
"(Jika sudah rampung) Bandung (Cileunyi) ke Sumedang hanya 15 menit Insya Allah, biasanya macet di Jatinagor dan Cadas Pangeran," ungkap Aher.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Direncanakan seluruhnya selesai pada tahun 2014," ungkap Djokir.
Pembangunan ruas tol ini memakan biaya sebesar Rp 1,022 triliun yang berasal dari dana pinjaman dari pemerintah China dan dana APBN. "Dananya loan China 90%, dan APBN murni 10%.
Proses groundbreaking ini adalah untuk pembangunan tahap 1 dengan panjang 6,3 km dari keseluruhan panjang tol sekitar 60,28 km. Total dana yang dikeluarkan untuk pembangunan tahap 1 ini diperkirakan mencapai Rp 1,022 triliun. Pembangunan ini dilakukan oleh 3 kontraktor yakni PT Waskita Karya, PT Wijaya Karya, dan Shanghai Construction Group dari China.
Seperti diketahui, ruas tol Cisumdawu akan dibangun sepanjang 60,28 kilometer dengan kebutuhan anggaran sekitar Rp 5 triliun. Rencana konstruksi akan dibagi dalam enam seksi yaitu seksi satu CileunyinTanjungsari sepanjang 9,80 Km, seksi dua Tanjungsari Sumedang sepanjang 17,51 Km, Sumedang-Cimalaka 3,73 Km, Cimalaka-Legok 6,96 Km, Legok-Ujungjaya 16,35 Km, dan seksi enam Ujungjaya-Kertajati sepanjang 4 Km.
(zul/hen)