Sumatera Utara Punya Kawasan Strategis, Di Manakah?

Sumatera Utara Punya Kawasan Strategis, Di Manakah?

- detikFinance
Jumat, 26 Jul 2013 11:21 WIB
Jakarta - Sumatera Utara selain memiliki bandara baru Kualanamu yang modern, provinsi ini juga punya kawasan strategis. Di manakah?

Pemerintah pusat telah menetapkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara menjadi kawasan strategis. Kawasan ini tidak saja menjadi basis produksi hilirisasi sawit dan komoditi lainnya namun akan terkoneksi dengan Pelabuhan Kuala Tanjung juga kawasan Inalum.

"Rapor yang disampaikan oleh tim, KEK yang tergabung di dalam tim komite percepatan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia, menunjukkan KEK Sei Magnkei on the track. Yang pertama dari perusahaan yang masuk dalam KEK adalah Unilever, telah berjalan dengan baik dan pada Oktober 2014 produksi sudah akan dimulai," jelas Menko Perekonomian Hatta Rajasa usai rapat koordinasi dengan jajaran menteri ekonomi di Jakarta, Jumat (26/7/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Unilever akan menjadi perusahaan pertama yang melakukan hilirisasi produk sawit di Indonesia. Nantinya Unilever akan memproduksi bahan-bahan seperti gliserin yang menjadi bahan utama pembuat sabun mandi.

"Dan itu satu-satunya perusahaan hilirisasi yang sampai ke bawah betul yang dilakukan unilever di luar kawasan mereka, artinya Indonesia baru pertama nanti," imbuhnya.

Pemerintah juga akan mempercepat pembangunan dan pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung. Kuala Tanjung dan KEK Sei Mangkei akan terkoneksi oleh jalan kereta api yang disediakan oleh Kementerian Perhubungan.

"Dan pelabuhan juga untuk curah segera akan selesai sebelum Oktober 2014 terletak di Kuala Tanjung, dan pelabuhan Samudera dan pelabuhan kontainer akan mulai dibangun pada tahun depan tentu dalam skala yang cukup panjang dgn investasi yg cukup besar dilakukan oleh Pelindo," kata Hatta.

Selain itu, KEK Sei Mangkei juga akan terkoneksi dengan kawasan produksi alumunium, Inalum. Indonesia sendiri masih berjuang untuk mendapatkan 100% saham Inalum dari Jepang. Sehingga KEK Sei Mangkei bakal menjadi pintu gerbang barat yang terkoneksi langsung dengan Pelabuhan Kuala Tanjung.

"Ini dari Sei Mangkei, dan kawasan tersebut nanti akan sangat ideal mengingat adanya gerbang barat yang kita sebut dengan Kuala Tanjung yang disitu ada Inalum yang akan kita jadikan basis industri mineral berbasis pada industri alumina kita tentu industri hilirnya dalam kluster itu akan dibangun," papar Hatta.

(wij/hen)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads