Ini Perusahaan Dengan Omzet Terbesar di Dunia

Jakarta - Tahukah Anda bahwa ada lebih dari 65 perusahaan di dunia punya omzet lebih dari US$ 100 miliar? Ini merupakan nilai yang mencengangkan, yang terkadang beberapa kali lipat dari nilai PDB negara kecil.

Faktanya, 20 perusahaan terbesar dunia bisa memiliki pendapatan lebih dari US$ 5 triliun tiap tahunnya, sehingga membuat mereka bisa membeli satu atau dua negara berukuran besar jika mereka mau melakukannya.

Dari ke-65 perusahaan yang memiliki pendapatan tahunan sebesar US$ 100 miliar, sebanyak 21 di antaranya adalah perusahaan minyak dan gas (pengeksploitasian ataupun pengolahan), sementara sisanya merupakan kumpulan dari perusahaan-perusahaan ritel berskala besar, manufaktur otomotif, produsen alat pelengkap sehari-hari, penyedia layanan komunikasi, dan produsen obat-obatan. Semua perusahaan ini menyediakan lapangan pekerjaan untuk jutaan orang di seluruh penjuru dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sepuluh perusahaan berikut merupakan perusahaan yang punya omzet tertinggi di dunia pada tahun 2013 (berdasarkan pendapatan tahunan). China, yang sudah mulai berebut dengan AS untuk posisi superpower, merupakan rumah dari tiga perusahaan yang termasuk dalam daftar ini seperti dikutip dari The Richet, Senin (23/12/2013), berikut daftarnya.

10. Total S.A (Rp 2.343 triliun)

Membuka daftar 10 perusahaan ini adalah Total. Sebuah perusahaan raksasa minyak dan gas yang bermarkas di dekat kota Paris, Prancis. Total pendapatan yang dilaporkan tahun ini sejumlah US$ 234,3 miliar. Perusahaan ini berkecimpung dalam pengeboran dan eksplorasi minyak, gas, penyulingan, transportasi, pemasaran produk-produk hasil pengolahan minyak bumi, dan perdagangannya. Kegiatan operasinya juga mencakup produksi bahan-bahan kimia.

Total memiliki bisnis di beberapa titik di Perancis. Perusahaan ini juga memiliki beberapa bisnis di negara lain. Saat ini, Total sedang dalam tahap memproduksi energi nuklir dan energi terbaharukan. Mereka juga telah mengakuisisi 60% saham dari SunPower, sebuah perusahaan photovoltaic yang berasal dari AS.

9. Volkswagen (Rp 2.476 triliun)

Perusahaan manufaktur otomotif yang berasal dari Jerman ini mendapat peringkat ke-9, dengan omzet senilai US$ 247,6 miliar. Bermarkas di Wolfsburg Jerman, perusahaan ini merupakan produsen mobil terbesar ketiga di dunia (peringkat kedua menurut penelitian terbaru). Dibanding produsen mobil besar lainnya, Volkswagen mengeluarkan biaya terbesarnya pada sisi research and development.

8. Toyota Motor Corporation (Rp 2.657 triliun)

Toyota Motor Corporation bermarkas di Aichi, Jepang. Perusahaan ini adalah produsen mobil terbesar di dunia, dan telah memproduksi lebih dari 200 juta kendaraan hingga saat ini.

Toyota adalah perusahaan terbesar di Jepang, baik dari ukuran permodalan pasar (market capitalization), maupun pendapatan. Saat ini Toyota merupakan bagian dari Toyota Group, sebuah konglomerasi dari perusahaan-perusahaan yang terkait dengan Toyota Industries Corporation dan Toyota Motor Corporation. Toyota mempublikasikan angka pendapatannya sebesar US$ 265,7 miliar pada tahun lalu.

7. State Grid Corporation of China (Rp 2.984 triliun)

State Grid Corporation of China adalah perusahaan penyedia listrik milik pemerintah China. Perusahaan ini merupakan perusahaan penyedia listrik terbesar di dunia, dan bertanggung jawab untuk menyalurkan listrik ke seluruh daerah di negaranya. Perusahaan ini mempublikasikan omzetnya sebesar US$ 298,4 miliar tahun ini.

6. British Petroleum (Rp 3.883 triliun)

Perusahaan minyak bumi yang selanjutnya, yaitu British Petroleum yang punya omzet US$ 388,3 miliar tahun ini. Perusahaan ini bermarkas di London, Inggris, dan merupakan salah satu perusahaan penyedia lapangan pekerjaan terbesar di negara ini.

Sebanyak 83.000 pekerja sudah terdaftar di daftar payroll perusahaan ini. BP beroperasi di 80 negara, dan memproduksi 3,3 juta barel minyak per hari.

5. China National Petroleum Corporation (Rp 4.086 triliun)

China National Peteoleum Corporation (CNPC) adalah perusahaan petrokimia lainnya, milik pemerintah Cina dan bermarkas di Beijing. Mereka mempublikasikan omzet mereka sejumlah US$ 408,6 miliar tahun ini, menempati posisi kelima di daftar ini.

4. Sinopec (Rp 4.282 triliun)

Sinopec adalah raksasa petrokimia lainnya di China, tepatnya di Beijing. Perusahaan ini punya omzet US$ 428,2 miliar. Ini adalah salah satu dari 3 perusahaan minyak terbesar di China, dan sebagai perusahaan refiner minyak terbesar di Asia dalam jumlah yang diproses tiap tahunnya.

3. ExxonMobil Corp (Rp 4.499 triliun)

ExxonMobil adalah perusahaan minyak dan gas yang berbasis di Irving, Texas, Amerika Serikat dan masuk peringkat ketiga dengan perkiraan omzet senilai US$ 449,9 miliar. Perusahaan telah ada sejak lama. Induk perusahaan ini adalah Standard Oil, perusahaan yang didirikan oleh John D Rockefeller di tahun 1870.

2. Walmart (Rp 4.690 triliun)

Bukanlah suatu kejutan jika Walmart masuk ke dalam 3 besar di daftar ini. Raksasa ritel di Amerika Serikat ini mencatat berpendapatan kotor senilai US$ 469 miliar pada Januari 2013, dan perusahaan terus meningkatkan pendapatan dan keuntungan setiap tahunnya.

1. Royal Dutch Shell (Rp 4.817 triliun)

Perusahaan raksasa di bidang minyak dan gas ini merupakan perusahaan dengan omzet terbesar di dunia, sekitar US$ 481,7 miliar. Royal Dutch Shell lahir dari sebuah merger antara Royal Dutch Petroleum dan UK Shell Transport and Trading di Belanda dan Inggris.