Mantan Dirut PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) (Persero) Irfan Setiaputra menilai bekerja sebagai profesional di BUMN memiliki keunikan tersendiri, mulai dari tekanan dan 'atasan' yang sangat banyak.
Selain itu, jadi bos BUMN itu menjadi pembuktian kemampuan manajerial yang dimiliki oleh para profesional. Pasalnya, bos BUMN sudah diberi mandat oleh seluruh rakyat Indonesia untuk memimpin perusahaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dibilang uji nyali juga karena selain tekanan yang besar, gaji yang diterima rata-rata masih lebih kecil dibanding perusahaan swasta di industri yang sama.
"Gajinya bisa bersaing dengan swasta khususnya BUMN besar, Kalau BUMN kecil ya berat," jelasnya.
Perusahaan pelat merah selama ini kerap dianggap sebagai sapi perah pemerintah. Intervensi politik dan pemerintah sering hinggap dalam operasional BUMN.
Namun BUMN dipercaya bisa lepas dari intervensi politik dan pemerintah. Caranya? Klik tautan berita berikut ini.
(ang/hds)