Namun pemerintahan SBY saat ini dalam program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), ada program yang mirip tol laut. Adalah program Pendulum Nusantara yang penerapannya sangat mirip dengan program tol laut yang direncanakan oleh Jokowi.
Anggota Tim Transisi Jokowi-JK, Andi Widjajanto mengatakan, pihaknya akan melihat bagaimana implementasi Pendulum Nusantara ini. Apakah program ini bisa mewakilkan ide tol laut dari Jokowi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andi menjelaskan soal kemiripan program Pendulum Nusantara dan Tol Laut. Menurutnya, konsep dari program ini adalah adanya kapal kargo ukuran besar yang selalu mondar-mandir. Namun selain transportasi laut, transportasi di darat juga harus diperbaiki dan diintegrasikan.
Soal anggaran, Andi mengatakan, untuk program Pendulum Nusantara ini sudah ada anggarannya di Kementerian Perhubungan. Namun akan didalami oleh Tim Transisi, apakah Pendulum Nusantara bisa dibangun dan dianggarkan dalam APBN 2015.
Secara keseluruhan untuk program MP3EI yang dirancang pemerintahan SBY dari 2011-2025, Andi mengatakan, pemerintahan Jokowi-JK akan memodifikasi program ini untuk dilanjutkan. MP3EI berisikan proyek-proyek infrastruktur bernilai Rp 4.100 triliun. Pemerintahan Jokowi-JK akan melihat ketersediaan dana untuk pelaksanaan program ini.
"Jadi pasti ada modifikasi. Nanti akan dilihat bagaimana pembangunan infrastruktur itu tidak semata-mata untuk memacu pertumbuhan ekonomi, tapi harus melihat aspek lingkungan, aspek budaya lokal. Seperti yang diungkapkan Pak Jokowi minggu lalu di Bali," kata Andi.
(dnl/hen)











































