Ini Landasan Pesawat Pribadi Menteri Susi di Pangandaran

Ini Landasan Pesawat Pribadi Menteri Susi di Pangandaran

- detikFinance
Sabtu, 01 Nov 2014 20:25 WIB
Pangandaran - Bisnis penerbangan Susi Pudjiastuti ternyata tidak hanya terkait pesawat dan helikopter saja. Melalui perusahaan Susi Air, wanita berdarah Sunda ini memiliki landasan pesawat atau runway pribadi yang dikelola oleh perusahaannya.

Lokasi landasan pesawat milik pribadi ini berada di tepi Pantai, Pangandaran Jawa Barat. Panjang landasan sekitar 1.050 meter.

"Bahan landasan dari batu putih yang dipadatkan. Atasnya ditanami rumput," kata Karyawan Susi Air, Oki kepada detikFinance di area landasan pesawat milik Susi Air, Pangandaran, Jawa Barat, Sabtu (1/11/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Runway pribadi ini dinamai dengan beach streep. Beach streep ini dibuat pada tahun 2004. Landasan pesawat dengan bahan batu putih yang dipadatkan ini sangat aman untuk didarati pesawat kecuali landasan dalam kondisi basah atau tergenang air.

"Sejauh ini aman. Belum ada kejadian. Tapi runway seperti ini nggak boleh didarati saat ujan dan runway basah. Kalau hujan atau basah, kita tolak," jelasnya.

Pesawat yang bisa mendarat pada landasan khusus milik Susi Air ini ialah pesawat berbadan kecil tipe Pilatus Porter, Dornier 228-202, hingga Grand Cessna Caravan. Saat ini terlihat, sebuah pesawat Dornier yang mampu membawa 19 penumpang parkir diujung runway.

Bahkan tadi siang, helikopter yang membawa rombongan Menko Maritim Indroyono Soesilo dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Marsetio mendarat di landasan pacu atau runway milik Susi Air tersebut.

"Landasan seperti ini ada juga di pedalaman Papua sama ada juga di Kalimantan," ujarnya.

Runway pribadi di tepi pantai ini untuk sementara belum dilengkapi oleh fasilitas menara Air Traffic Center (ATC) dan lampu penerangan untuk melayani penerbangan di malam hari namun ada fasilitas seperti penentu arah angin (wind shoch) hingga petugas operasional.

Untuk mengetahui pesawat tiba, petugas melakukan koordinasi melalui perhitungan waktu tempuh saat pesawat atau helikopter berangkat dari bandara asal.

"Lapor bandara asal. Kita ada estimate arrival. Misal berangkat jam 6 pagi, lama perjalanan sekitar 1 jam. Jadi sebelum jam 7 sudah diantisipasi," sebutnya.

Meski runway tersebut tidak berpagar, namun petugas dari Susi Air secara sigap dan rutin menjaga runway saat pesawat take off atau landing.

Selain itu, pilot akan memantau kondisi landasan sesaat sebelum mendarat guna memastikan keamanan landasan. Batas waktu operasional landasan dibatasi hingga pukul 17.00 WIB serta mempertimbangkan jarak pandang untuk terbang.

"Sebelum mendarat dikasih tanda. Dia (pilot) melintas setelah area steril," terangnya.

(feb/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads