Batasi Impor Jagung, Mentan Amran Ingin Lindungi Petani

Batasi Impor Jagung, Mentan Amran Ingin Lindungi Petani

Michael Agustinus - detikFinance
Jumat, 07 Agu 2015 10:06 WIB
Jakarta - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menjelaskan alasan mengendalikan impor jagung sepanjang tahun 2015. Langkah ini dilakukan untuk melindungi para petani maupun masyarakat sebagai konsumen.

Kebutuhan jagung mayoritas banyak dipakai untuk memenuhi kebutuhan ternak.

"Kita ini mengendalikan impor jagung biar petani nyaman, konsumen nyaman," tegas Amran usai senam pagi di Lapangan Kementerian Pertanian, Jakarta, Jumat (7/8/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan, Muladno, menyatakan ketersediaan jagung sebagai pakan ternak tetap aman selama pemberhentian impor jagung berlaku.

"Saya sudah pastikan ketersediaan jagung di peternak aman dan nggak terganggu karena selama ini jagung yang diimpor dan sudah sampai ke Indonesia sudah dibongkar. Peternak punya stok beberapa bulan ke depan," ujar Muladno.

Pemerintah meminta kerjasama antara Perum Bulog, asosiasi, maupun pengusaha pakan ternak untuk memperbaiki tata niaga jagung, baik lokal maupun impor.

"Saat ini yang sedang dimasalahkan adalah jagung masih di laut. Tapi jagungnya juga belum datang, kita minta kerjasamanya dibenahi dulu," imbuh Muladno.

(feb/feb)

Hide Ads