Penyerahan dua pesawat ini dilakukan di Boeing Delivery, Seattle, Amerika Serikat, Kamis (20/8/2015) pukul 11.00 waktu setempat. Penyerahan dipimpin Vice President 737 Field Operation and Delivery Boeing, Erik T Nelson di depan pesawat bercat putih berlogo Sriwijaya Air itu. Seremoni ini dihadiri Presdir Sriwijaya Air Chandra Lie, beserta jajaran komisaris dan manajemen.
Seremoni berjalan singkat. Penyerahan dua pesawat ini diawali dengan pengguntingan pita merah oleh Erik Nelson, Chandra Lie, dan Komisaris Utama Sriwijaya Air Hendry Lie. Seusai pengguntingan pita, Erik Nelson menyampaikan dua pesawat tersebut resmi diserahkan kepada Sriwijaya Air. Dia berharap kemitraan Boeing dengan Sriwijaya Air bisa berlajut terus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sriwijaya Air merupakan salah satu maskapai yang diperhitungkan di Indonesia. Dan atas hadirnya dua pesawat ini, Sriwijaya makin siap untuk berkompetisi," kata Chandra.
Dua pesawat Boeing 737-900 ER ini sama-sama bercat putih, bertuliskan 'Sriwijaya Air' di bodinya, dan ekornya bercat biru berlogo Sriwijaya Air. Yang membedakan, salah satu pesawat bertuliskan 'Keinginan' dan pesawat lainnya bertuliskan 'Keberkahan'.
Pesawat 'Keinginan' diterbangkan ke Indonesia pukul 13.30 waktu Seattle dengan diawaki pilot dari Boeing. Pesawat ini akan menempuh rute Seattle - Pompeii - Guam - Jakarta.
Sedangkan pesawat 'Keberkahan' diterbangkan sesudahnya. Pesawat ini dipiloti oleh 4 pilot Sriwijaya Air secara bergantian dan mengambil rute Seattle - Honolulu - Majero - Biak - Jakarta.
Kedua pesawat dijadwalkan mendarat di Jakarta pada hari Sabtu, 22 Agustus 2015 sekitar pukul 19.30 WIB. Pesawat ini hanya ada satu kelas, yaitu kelas ekonomi, dengan jumlah 220 kursi.
(asy/dnl)