Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, Mudjiadi mengatakan, jumlah bendungan di Indonesia saat ini sebanyak 230 buah, dan dari jumlah tersebut sekitar 203 buah dibangun oleh Kementerian PUPR.
"Indonesia mempunyai berbagai macam bendungan seperti bendungan paling tinggi adalah Bendungan Cirata (urugan batu dengan tipe concrete faced rockfill dam) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat dengan tinggi 125 meter," jelas Mudjiadi seperti dikutip dari situs Kementerian PU dan Perumahan Rakyat Rabu (23/9/2015)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua bendungan tersebut mempunyai banyak manfaat yaitu untuk irigasi, PLTA, pengendalian banjir, penyediaan air baku untuk air bersih dan pariwisata," katanya.
Bahkan disebut-sebut Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Waduk Cirata di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat merupakan yang terbesar di Asia Tenggara.
Kedua bendungan ini mempunyai tipe urugan batu inti tanah liat plastisitas tinggi, mempunyai manfaat mengairi areal irigasi seluas 242.000 hektar di Kabupaten Bekasi, Karawang, Subang, dan Indramayu; pengendalian banjir di sepanjang pantai utara Jawa Barat dari Bekasi sampai Indramayu.
"Untuk itu ke depannya kita dapat memiliki bendungan dengan kapasitas tampungan yang besar seperti Bendungan Jatiluhur dan Bendungan Jatigede yang baru saja dilakukan impounding (pengisian waduk) beberapa waktu yang lalu," katanya.
(hen/rrd)