Sedangkan studi pembangunan kereta api di Papua dilakukan mulai tahun ini. Tahap selanjutnya yakni pembebasan lahan, baru kemudian mulai dilakukan pembangunan.
"Papua baru mulai studi, mungkin agak lama studi topografinya," ujar Menteri Perhubungan Ignasius Jonan saat menghadiri HUT KA ke-70 di Jalan Laswi, Bandung, Senin (28/9/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahun 2016 itu enggak ada anggaran untuk papua, mungkin di 2017. Tapi kalau untuk groundbreaking bisa lah," ucapnya.
Rencananya, pembangunan dilakukan secara bertahap. Menurut Jonan, pembangunan ketera api di Papua ini tidak membelah gunung.
"Itu datar, tidak membelah gunung," tandasnya.
Semetara itu, untuk pembangunan kereta api Trans Sumatera, Jonan menyebut tidak ada kendala pembebasan lahan. Rencananya, proyek senilai Rp 64 triliun tersebut mulai dibangun dari kawasan ekonomi khusus (KEK) Sei Mangke di Sumatera Utara yang saat ini sedang dilakukan pembangunan.
"Kalau mau menunggu dibebaskan semuanya dulu nggak akan selesai-selesai. Selesai pengadaan tanah terus pembangunan," tandasnya.
(avi/feb)