Tuntas 2018, Tol Manado-Bitung Bisa Pangkas Waktu Tempuh 50%

Tuntas 2018, Tol Manado-Bitung Bisa Pangkas Waktu Tempuh 50%

Dana Aditiasari - detikFinance
Rabu, 30 Sep 2015 16:56 WIB
ilustrasi
Jakarta - Proyek jalan Tol Manado-Bitung, Sulawesi Utara sepanjang 39,9 Kilometer ditargetkan selesai konstruksinya pada 2018. Keberadaan jalan tol ini akan mendukung konektivitas kedua kota tersebut.

Selain itu, tol ini akan mempersingkat waktu tempuh antara Kota Manado dengan Bitung atau sebaliknya. Waktu tempuh bakal lebih singkat 50% dibandingkan bila tak ada tol.

"Saat ini sudah ada Jalan bukan tol. Waktu tempuhnya sekitar 1 jam," ujar Dirjen Bina Marga Kementerian PU dan Perumahan Rakyat Hediyanto W Husaini dalam penandatangan Kontrak Konstruksi Seksi I Segmen 2 Jalan Tol Manado-Bitung di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (30/9/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan adanya Jalan Tol ini diyakini waktu tempuh akan semakin singkat. Menurut data teknis Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jalan tol ini didesain bisa dilalui dengan kecepatan rata-rata 80 km/jam. Artinya, untuk menempuh jalan tol ytang total panjangnya hanya 39,9 Kilometer hanya diperlukan waktu kurang dari 30 menit atau 50% waktu tempuh tanpa melalui Jalan Tol.

Jalan Tol Manado-Bitung 39,9 Km dibagi dalam dua seksi pekerjaan yakni Seksi I yang menjadi tanggungjawab Pemerintah sepanjang 14,9 Km dan Seksi II yang menjadi tanggungjawab pihak swasta sepanjang 25 Km.

Dari 14,9 Km Seksi I, sepanjang 7,9 Kmr yang merupakan Segmen 1 dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang proses pekerjaan konstruksinya sudah dimulai sejak September 2014 dan hingga saat ini sudah mencapai 30% pekerjaan konstruksinya.

Lalu ada Seksi I Segmen 2 sepanjang 7 Km yang dibiayai dari pinjaman Pemerintah China. Hari ini kontrak konstruksi untuk bagian pekerjaan ini ditandatangani.

Sedangkan Seksi II sepanjang 25 Km yang menjadi bagian pihak swasta sedang tahap lelang investasi. Sebanyak 4 perusahaan telah dinyatakan lulus tahap pra kualifikasi dan siap melanjutkan ke tahap berikutnya. Seluruh pekerjaan ditargetkan selesai tahun 2018.

(dna/hen)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads