Mentan: Ada yang Tidak Senang dengan Kehadiran Kapal Ternak

Mentan: Ada yang Tidak Senang dengan Kehadiran Kapal Ternak

Muhammad Idris - detikFinance
Senin, 25 Jan 2016 20:05 WIB
Foto: Hasan Alhabshy
Jakarta - Kapal khusus angkutan ternak pertama, KM Camara Nusantara I, berlayar tanpa membawa muatan seekor sapi pun. Padahal, pelayaran baru berjalan dua kali sejak diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 11 Desember lalu.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menyebut, pengangkutan sapi kedua mengalami kegagalan karena masih ada pihak yang tak suka dengan kehadiran kapal angkut ternak.

Hal inilah yang membuat pembelian sapi di sentra sapi di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) tak mencapai kata sepakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini sudah terjadi 70 tahun. Sistem (angkutan) sapi ini baru berlaku, kita berlaku baru satu dua hari, karena tidak semua orang senang, karena kita memotong rantai pasok dari pasar," jelas Amran ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/1/2016).

Menyoal 'pemain' yang mengendalikan pasokan sapi di sentra-sentra peternakan dan berupaya menghambat pembelian sapi, sambung Amran, pihakya tak ambil pusing dengan hal tersebut.

"Tidak usah cerita-cerita permainan, kita mau selesaikan. Saudaraku, harap sabar, yang penting niat  dan sudah dicoba," pungkasnya. (feb/feb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads