"Kita targetnya from local to global. Kita sudah mulai mencetak dokumen-dokumen sekuriti dari luar seperti paspor, pita cukai. Kita juga ada dari luar. Kemudian kalau kita punya kelebihan kapasitas tentunya seizin Bank Indonesia, kita akan memohon untuk mencetak uang luar negeri," ujar Direktur Utama Peruri, Prasetio, usai menghadiri Peluncuran Identitas Baru Peruri, di Karawang, Kamis (28/1/2016).
Prasetio mengatakan, saat ini sudah mendapatkan pesanan dari beberapa negara berkembang untuk cetak uang di luar negeri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait jumlah dari uang yang dicetak untuk pemenuhan kebutuhan uang di luar negeri ini, Prasetio mengatakan jumlahnya tidak terlalu besar namun dengan adanya cetak uang luar negeri ini, Peruri dapat dikenal tidak hanya di Indonesia saja tetapi juga di dunia.
"Nggak terlalu besar, yang penting kita sudah mulai dikenal bahwa Peruri nggak hanya main di lokal, tapi banyak tawaran-tawaran misalnya uang-uang yang di negara ketiga di Afrika. Itu sudah mulai banyak, para principal udah mulai pada datang. Banyak yang ingin berpartner dengan Peruri karena ini perusahaan BUMN yang strategis," kata Prasetio. (feb/feb)