50.000 Sapi Indukan Impor Akan Dilindungi Asuransi

50.000 Sapi Indukan Impor Akan Dilindungi Asuransi

Michael Agustinus - detikFinance
Selasa, 09 Feb 2016 14:20 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Tahun ini Kementerian Pertanian (Kementan) akan melakukan pengadaan 50.000 ekor sapi indukan impor untuk meningkatkan populasi sapi di dalam negeri.

Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Muladno, mengatakan  50.000 ekor sapi indukan impor tersebut semuanya akan mendapat asuransi sapi. Dengan adanya asuransi tersebut, biaya pengobatan akan ditanggung asuransi jika sapi indukan sakit. Resiko kerugian peternak jika sapi indukan mati juga berkurang dengan adanya asuransi sapi.

"Nanti sapi indukan yang baru diimpor itu diasuransikan. 50.000 ekor sapi indukan yang datang akan diasuransikan semua," kata Muladno kepada detikFinance di Jakarta, Selasa (9/2/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Premi asuransi sapi per tahun ditetapkan sebesar 1% dari harga sapi indukan, atau sekitar Rp 200-250 ribu per tahun. Premi ini bisa dibayar sekaligus setahun ataupun per bulan. "Bayarnya bisa per tahun atau per bulan. Preminya 1% dari harga sapi, Rp 200-250 ribu per ekor per tahun," tuturnya.

80% premi asuransi sapi untuk sementara akan ditanggung oleh pemerintah, tapi ke depan akan dibayar sepenuhnya oleh peternak. Anggaran yang akan disiapkan dalam APBN-P 2016 untuk asuransi sapi ini sekitar Rp 8 miliar.

"Yang bayar ke depan peternaknya. Sekarang ada subsidi diusulkan 80%. Anggarannya untuk 50.000 ekor sapi, Rp 200 ribu per ekor, 80% ditanggung pemerintah, jadi sekitar Rp 8 miliar," Muladno menjelaskan.

Pihaknya belum menunjuk perusahaan asuransi untuk mengelola asuransi tersebut. Kementan akan melakukan lelang untuk menentukan perusahaan asuransi yang mengelolanya. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads