Kereta Wisata KAI Ini Senyaman Kelas Bisnis Pesawat

Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) punya gerbong khusus yang dikenal dengan nama kereta wisata. Sebelumnya kereta wisata ini sudah ada sejak tahun 1980-an dan baru digunakan untuk kegiatan komersil sejak tahun 2000.

"Sudah ada dari tahun 80an, mulai komersil tahun 2000, dulu sebelum komersil dipakai buat pejabat saja," ujar TripLeader PT Kereta Api Indonesia,EkoMuryanto, di saat perjalanan kereta apiJakarta-Cirebon, Sabtu (13/2/2016).

Kereta wisata ini dapat disewa untuk tujuan ke banyak rute, seperti Surabaya, Banyuwangi, Bandung, Yogyakarta, dan Cirebon.

"Semua rute yang ada jalur kereta api bisa menggunakan kereta wisata seperti Surabaya, Banyuwangi, Bandung, Yogya, dan Cirebon," ungkap Eko.

Kereta wisata ini terbagi menjadi dua, yaitu kereta wisata untuk jarak menengah (150 km) dan kereta wisata untuk jarak jauh (di atas 150 km). Fasilitas yang diberikan antara lain welcome drink, makanan ringan, dan juga makan siang.

"Fasilitas kalau jarak pendek paling welcome drink, snack ringan, minuman hangat dan dingin, kalau untuk jarak jauh makanan berat. Jarak menengah itu 150 km, dan jarak jauh lebih dari 150 km," kata Eko.

Menurut pantauan detikFinance, beberapa fasilitas yang ada di kereta wisata ini lebih nyaman dari pesawat kelas ekonomi. Beberapa fasilitas lain yang ditawarkan kereta wisata ini adalah layar TV touch screen yang terdapat pada kursi penumpang, jarak antar kursi yang lebih luas, kursi yang bisa diputar, dan juga terdapat stop kontak listrik.

Biaya sewa untuk kereta wisata ini yaitu sekitar Rp 15-40 juta tergantung jenis kereta dan jaraknya. Gerbong kereta wisata ini total ada 12 gerbong dan untuk menyewa kereta wisata ini dapat langsung mengunjungi kantor pusat PT KA Pariwisata di stasiun gambir atau melaluiwebsite www.indorailtour.co.id. (ang/ang)