645.000 Sapi Dikirim ke Jakarta dan Jabar, 50% Diangkut Kapal Ternak

645.000 Sapi Dikirim ke Jakarta dan Jabar, 50% Diangkut Kapal Ternak

Feby Dwi Sutianto - detikFinance
Senin, 15 Feb 2016 15:36 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Batam - Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat kebutuhan sapi hidup untuk wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat (Jabar) mencapai 850.000 ekor pada 2016. Dari kebutuhan tersebut, 645.341 ekor dipenuhi dari sapi lokal yang ada di 8 Provinsi, sedangkan sisanya dipasok dari sapi impor.

Dari kebutuhan sapi di Jakarta dan Jabar, Kementan menargetkan kapal khusus pembawa ternak mampu membawa 50% dari kemampuan produksi sapi lokal. Sapi lokal yang dibawa memakai kapal ternak datang dari Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). NTT sendiri sanggup memenuhi 214.788 ekor dan NTB bisa memasok 128.289 ekor untuk menutup kebutuhan sapi di DKI dan Jabar.

"Dengan kapal ini, tentunya kenginan pemerintah bisa 50%," kata Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan, Kementerian Pertanian, Fini Murfiani di lokasi acara Keel Laying Pembangunan 5 Unit Kapal Ternak di area Galangan Kapal Milik PT Bahtera Bahari Shipyard, Batam, Senin (15/2/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Daya angkut kapal ternak tentunya akan bertambah. Kementan menargetkan ada tambahan 1 unit lagi kapal ternak siap operasi hingga akhir 2016. Saat ini, kapal ternak yang baru beroperasi baru 1 unit yakni KM Camara Nusantara I.  Dengan 2 kapal ternak, jadwal keberangkatan kapal ternak dari sentra produksi bisa dipersingkat menjadi 7 hari atau 1 minggu.

Kementan optimistis harga daging sapi bisa dipangkas untuk pasar di DKI Jakarta dan Jabar pasca makin intensifnya operasional kapal ternak.

"PT Berdikari (BUMN) janji  akan jual 85.000 per kg," tambahnya. (feb/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads