Ini Ekspor Pertanian RI yang Naik di Januari 2015, Dari Kopi, Ikan, Hingga Babi

Ini Ekspor Pertanian RI yang Naik di Januari 2015, Dari Kopi, Ikan, Hingga Babi

Maikel Jefriando - detikFinance
Senin, 15 Feb 2016 15:44 WIB
Foto: rengga sancaya
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penurunan ekspor sektor pertanian di Januari 2016 menjadi US$ 267,9 juta, dari US$ 286,9 juta di Januari 2015. Meski demikian, ada beberapa produk pertanian nya naik cukup tinggi.

"(Ekspor) Barang pertanian memang turun, tapi ada produk yang justru naik seperti kopi, ikan, kepiting, hingga babi," ungkap Kepala BPS, Suryamin, di kantor pusat BPS, Jakarta, Senin (15/2/2016).

Berikut produk ekspor yang naik, di antaranya:
  • Kopi, dengan nilai ekspor US$ 92 juta (naik 17,9%)
  • Lada putih, dengan nilai ekspor US$ 11,68 juta (naik 2,74%)
  • Babi, dengan nilai ekspor US$ 5 juta (naik 12,84%)
  • Udang, dengan nilai ekspor US$ 5 juta (naik 7,01%)
  • Ikan hidup, dengan nilai ekspor US$ 4,5Β  juta (naik 4,64%)
  • Kepiting, dengan nilai ekspor US$ 3,2 juta (naik 101,67%)
  • Ikan budidaya, dengan nilai ekspor US$ 2,4 juta (naik 12,6%)
  • Lada lainnya, dengan nilai ekspor US$ 1,1 juta (naik 84%)
Seperti diketahui, nilai ekspor Januari 2016 mencapai US$ 10,5 miliar, atau turun 11,88% dibandingkan Desember 2015. Dari jumlah tersebut, nilai ekspor migas turun 14,81% dari US$ 1,30 miliar menjadi US$ 1,11 miliar. Sementara ekspor non migas turun 11,52% dari US$ 10,62 miliar menjadi US$ 9,39 miliar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bila dibandingkan Januari 2015, nilai ekspor Indonesia di Januari 2016 turun 20,72%, karena ekspor Januari 2015 mencapai US$ 13,24 miliar.

Ekspor terbesar Indonesia adalah lemak dan minyak hewan nabati dengan nilai US$ 1,3 miliar, diikuti bahan bakar mineral senilai US$ 1,08 miliar.

Pangsa pasar ekspor Indonesia di Januari 2016 adalah:
  1. AS US$ 1,23 miliar
  2. Jepang US$ 1,04 miliar
  3. China US$ 886,7 juta
  4. ASEAN US$ 1,92 miliar
  5. Uni Eropa US$ 1,16 miliar
(mkl/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads