Kementan: Produksi Bawang Merah Aman

Kementan: Produksi Bawang Merah Aman

Muhammad Idris - detikFinance
Senin, 15 Feb 2016 19:07 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) membantah jika saat ini telah terjadi gejolak harga bawang merah tengah melambung akibat tipisnya pasokan. Direktur Jenderal Hortikultura Kementan, Spudnik Sujono mengungkapkan, dirinya sudah mengecek langsung di sentra-sentra bawang merah, di Cirebon dan Majalengka, bahwa harga jual bawang merah di petani masih normal, yakni Rp 7.000-8.000/kg.

"Realitas di lapangan didapatkan bahwa produksi selama bulan Februari sampai Maret cukup aman untuk memenuhi kebutuhan nasional. Untuk kondisi kering askip sebesar Rp. 10.000–Rp 12.000/kg," kata Spudnik dalam keterangannya, Senin (15/2/2016).

"Kondisi tersebut masih wajar bagi petani dan tidak perlu adanya impor karena harga di tingkat petani saat ini cukup adil dan pasokan pun selalu tersedia," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Spudnik, secara nasional perkiraan produksi bawang merah pada Februari 90.531 ton dan Maret 89.909 ton, sehingga masih terdapat surplus sekitar 10 ribuan ton di masing-masing bulan tersebut.

"Kebutuhan bawang merah tersebut sudah termasuk konsumsi langsung masyarakat, kebutuhan hotel, restoran, kantor, warung, kebutuhan benih serta industri," tutupnya. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads