Kawasan pergudangan tersebut masih satu area di dalam pusat bisnis dan perumahan elit di utara Jakarta, yaitu Pantai Indah Kapuk.
Dalam sidak tersebut, keduanya mendapati sebanyak 345 ton beras impor. Ratusan ton beras masih dalam karung putih, sementara sisanya sudah dikemas dalam berbagai merk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kurang lebih seminggu lalu (penyelidikan). Kalau tak salah tanggal 4 (Maret), kita akan lakukan penelusuran. Dari 5 orang yang diperiksa, 345 ton sudah diketahui siapa yang punya, sedang kita kejar," jelas Tito di lokasi.
Menurut Tito, dirinya belum mengetahui apakah beras ilegal asal Vietnam sebanyak ini masuk lewat jalur resmi atau lewat jalur ilegal.
"Kalau jalur non resmi akan kita kembangkan lagi. Begitu pun kalaujalurnya resmi, mungkin dia pakai surat-surat palsu. Ini yang akan kita kembangkan," ujarnya.
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |